Ketika menggunakan bahasa pemprograman PHP, hal dasar yang perlu Anda pelajari adalah tipe data. Di dalam PHP, beberapa tipe data yang perlu Anda ketahui diantaranya Integer, String, Boolean, Array, dan Float. Berikut ini penjelasan dan contoh dari masing-masing tipe data :
1. Integer
Merupakan tipe data yang terdiri dari bilangan bulat (tidak pecahan) baik bernilai positif atau negatif. Contohnya 1, 2, 3, 22, 100,-1,-2,-3, dan lain lain.
Contoh kode program :
<?php
$bil2 =
20;
echo
"bilangan berikutnya adalah $bil2";
Program
diatas akan menampilkan output berupa dua buah kalimat yang masing-masing
memuat tipe data Integer berupa bilangan bulat 50 dan 20.
String merupakan tipe data PHP yang berisi karakter atau teks, dimana bentuknya bisa berupa kata atau kalimat. Contohnya "Hallo World", "a", "s4y4 BeLajaR PhP". Penulisan string di dalam PHP ada 4 cara yaitu menggunakan single quoted, ,double quoted, Heredoc, dan Nowdoc.
Contoh kode program menggunakan string singgle quoted :
<?php
$string1
= 'sedang belajar string';
$string2
= 'Dia berkata "pecahkan saja gelasnya biar ramai sekalian"';
$string3
= 'tenang!! variabel tidak ditampilkan otomatis oleh $string1 dan $string2';
$string4
= 'silakan cek pada D\\my dokumen\\PHP';
echo"$string1";
echo"<br>";
echo"$string2";
echo"<br>";
echo"$string3";
echo"<br>";
echo"$string4";
?>
Hasilnya semua string menampilkan teks termasuk tanda baca ditampilkan apa adanya.
Boolean merupakan tipe data sederhana karena memiliki dua buah nilai saja yaitu true dan false. Tipe data Boolean sering digunakan untuk operasi logika seperti If dan looping.
Contoh penulisannya seperti pada:
$x = true;
$y = false;
contoh penerapan ke dalam program sederhana :
<?php
$benar=true;
$salah=false;
echo "benar = $benar, salah = $salah";
// hasil output: benar = 1, salah =
?>
Hasilnya :
4. Array
Array tidak seperti tipe data dasar seperti integer dan boolean. Array lebih ke dalam kumpulan data yang disimpan di dalam satu variabel. Array menyimpan lebih dari satu nilai di suatu variabel, Menggunakan array akan memudahkan dalam membuat kelompok data, serta menghemat penulisan dan penggunaan variabel.
Contoh kode program :
<?php
//
pembuat Array
$film =
array("Terminator","Cars","Civil
War","Transformer","Avatar");
//
menampilkan hasil di dalam browser
echo $film[0];
echo "<br />";
echo $film[1];
echo "<br />";
echo $film[2];
echo "<br />";
echo $film[3];
echo "<br />";
echo $film[4];
?>
Hasil tampilannya :
5. Float
Tipe data float atau disebut juga floating point, merupakan tipe data pecahan (floating point). Tipe data Fload cocok untuk data yang tidak dapat ditampung oleh integer. Float di dalam PHP dapat menggunakan dua tipe penulisan yaitu desimal biasa dan scientific notation. Contoh penulisan desimal biasa seperti 1.5 dan 4.5. Sementara penulisan scientific natation penulisannya seperti 0.314E1 dan 10.0E-4.
Contoh kode program Float :
<?php
$a =
1.234;
$b =
1.2e3;
$c =
7E-10;
echo $a;
echo "<br />";
echo $b;
echo "<br />";
echo $c;
echo "<br />";
?>
Hasilnya
ketika dibuka menggunakan Browser, akan ditampilkan bilangan pecahan biasa dan
tipe scientific.
Itulah tadi tipe-tipe data yang dapat Anda gunakan dalam pemprograman PHP.
Jika Anda ingin belajar lebih tentang PHP, Anda dapat membaca buku : PANDUAN KILAT PEMPROGRAMAN PHP, LANGSUNG BISA! yang diterbitkan di PT Elex media komputindo.
PEMBELIAN ONLINE MELALUI GRAMEDIA COM
0 Komentar